Senin, 28 Desember 2015

KRITIK POSTER IKLAN LAYANAN MASYARAKAT "SAVE WATER"



Seniman                        :  Ahmed Othman (serso)
Judul Karya                   :  Save Water
Media / Tahun               :  Digital / 2009

DESKRIPSI

Karya desain poster dari Ahmed Othman yang berjudul Save Water menghadirkan sebuah keran air yang terbalik. Keran air ini dikomposisikan berada di samping bidang gambar. Ahmed Othman juga menghadirkan sebuah tanaman. Tanaman disini diperlihatkan sedang tumbuh, hanya memiliki tiga daun dan ada segumpal tanah di bawah tanaman sebagai tempat untuk tumbuh. Pada karya deesain poster ini juga ditambahkan sebuah tulisan “Save Water ... Save Live.
Secara ringkas dan umum dapat penulis deskripsikan yang dihadirkan adalah sebuah desain poster iklan layanan masyarakat tentang lingkungan hidup. Subject matter-nya adalah keran yang diposisikan terbalik dan sebuah tanaman.


ANALISIS FORMAL


NO
SUBJECT
ANALISIS UNSUR
ANALISIS PRINSIP
1
Ukuran yang sangat besar menndominasi, wrna simpel,
Di tempatkan di tepi sebelah kanan,menggunakan keseimbangan asimetris,
2
Ukuran kecil, warna kontras dengan yang lain namun tetap menyatu,
Di tempatkan di tengah agak kiri sedikit untuk mengimbangi bentuk keran air yang besar, di beri visual tanah agar lebih menyatu,
3
Ukuran keci, warna kontras dengan warna latar belakang,
Di tempatkan di bawah sedikit ke kiri,
4
Latar belakang warna biru, mendominasi namun tidak dominan,
Hampir di seluruh area gambar,



INTERPRETASI

Menginterpretasi satu per satu subjek yang berada pada desain poster Save Water tersebut. Subjek pertama yaitu keran air, sebuah benda digunakan untuk menghubungkan dan memutuskan aliran air. Selain untuk menghubungkan dan memutuskan aliran air, keran air juga berfungsi sebagai penghemat air. Mengapa bisa berfungsi sebagai penghemat air, dikarenakan keran air memiliki saluran yang cukup kecil untuk mengeluarkan air.
Subjek kedua adalah tanaman yang masih kecil, karena hanya memiliki tiga daun. Tanaman merupakan mahluk hidup yang berguna bagi kehidupan. Fungsi dari tanaman sangatlah banyak, salah satunya adalah sebagai paru-paru dunia. Tanaman juga merupakan simbol kehidupan yang sehat.
Subjek berikutnya berupa headline yang bertuliskan “save water...save live”. Arti dari kata berbahasa Inggris ini jika diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia adalah “menyimpan air...menyelamatkan kehidupan”.
Latar belakang yang berwarna biru juga merupakan subjek yang sengaja dimunculkan dalam desain poster ini. Warna biru merupakan warna langit dan laut.  Warna biru memberi kesan luas pada ruang, dingin, damai, kesejukan, dan menenangkan pikiran.
Secara keseluruhan poster ini bermaksud mengajak kita untuk menhemat air. Dimasa depan mendapatkan air bersih yang tidak tercemar akan sangat susah jika melihat kondisi kehidupan sekarang ini. Kehidupan di kota-kota besar tidaklah banyak yang peduli akan lingkungan-lingkungan di sekitarnya. Pencemaran lingkungan dimana-mana dan masih banyak lagi.
Arti dari teks-teks visual yang berupa keran air yang terbalik dan ditumbuhu tanaman pada mulut kerannya menurut penulis sangatlah jelas. Keran yang terbalik menandakan penghematan air. Tanaman yang tumbuah menandakan adanya kehidupan. Kehidupan akan ada jika kita menghemat air. Himbauan itu dipertegas dengan adanya headline save water...save live . Pada intinya air adalah sumber kehidupan bagi setiap mahluk hidup.



EVALUASI

Poster tersebut memiliki desain yang minimalis. Desan minimalis menmbulkan kesan yang elegan, eksklusif, dan mahal. Hal ini mungkin juga bisa mempengaruhi jangkauan penikmatnya. Penikmat yang memiliki pendidikan rendah dan pengetahuan yang kurang luas hanya akan tertarik pada efek visual yang diberikan dan kurang mengerti akan makna yang yang dikandungnya. Headnline yang kecil akan tidak terlihat bila di aplikasikan pada media cetak yang berukuran kecil.

Sebagai saran perlu menggunakan headline yang lebih besar sedikit,tapi jangan terlalu besar hanya untuk mengimbangi visual dari keran air yang terlalu besar. Selain itu jika di aplikasikan di media cetak yang kecil masih dapat terbaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar